POSTING BY TEZAR 2021-10-14 22:19:11

CIPLUKAN TANAMAN SEMAK PENUH MANFAAT 

Ciplukan (PhysalisperuvianaL) merupakan jenis tanaman semak yang memiliki kekerabatan dekat dengan tomatillo (Physalisphiladelpica) danchinese lantern (Physalisalkekengi), berasaldari family Solanaceae, genus PhysalisdanspesiesP peruviana. Tanaman ini dikenal di Indonesia dengan nama Ciplukan atau Ceplukan, Cecenet atau Cecendet, Nyurnyuran, dan Kopok-kopokan. Di Indonesia ciplukan mudah ditemukan di pekarangan sebagai tanaman liar (SilalahidanNisyawati, 2018) yang dimanfaatkan sebagai sumber buah segar dan obat, bahkan sudah di perjualbelikan dibeberapa pasar tradisional (Silalahiet al., 2015), walaupun demikian pemanfaatan sebagai obat lebih menonjol dibanding sebagai sumber buah. 

TanamanCiplukanmasihjarangdibudidayakankarenabelumbanyakmasyarakat yang mengetahui manfaat dan keuntungan pada komoditas buah ciplukan.Ciplukan memiliki berbagai manfaat yaitus ebagai pencegah kanker dan tumor, pencegah epilepsi, menyetabilkan gula darah serta menyetabilakan hormon dalam tubuh.Terdapat kandungan air, fosfor, dan Vitamin C yang cukup tinggi pada buah ciplukan.Begilah nasib ciplukan yang dianggap sekedar gulma, padahal khasiat ciplukan luar biasa. 

                                                             Tezarpradityaadhiguna 

KandunganGiziCiplukandanManfaatBagiKesehatan Tanamanciplukanmerupakantanaman herbal yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan memiliki rasa buah yang manis dan segar. Semua bagian dari tanaman ciplukan dapat dimanfaatkan sebagai obat di mulaidaribuah, daun, batang, hinggaakar.Kandungan kimia yang terdapat pada tanaman ciplukan diantaranya adalah vitamin C, vitamin A, vitamin D, vitamin K, chlorogenik acid, polifenol, asamsitrun,flavonoid, saponin, fisalin, asammalat, tanin, alkaloid, danelaidic acid yang dapat menyembuhkan gangguan penyakit seperti kencing manis, paru-paru, influenza, peluruhseni, danbisul (SutomodanKurnia, 2016).Buah ciplukan juga mengandung beberapa mineral yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia sepertti magnesium, kalsium, potassium, sodium, fosfor, zatbesidan zinc (Husna., et al, 2019). Kandungan vitamin C dalamciplukan yang tinggi dapat memenuhi kebutuhan vitamin C bagi orang dewasa yaitu 60 mg (Pratiwi,2018).Vitamin C dibutuhkan dalam berbagai proses penting dalam tubuh manusia diantarany apemacu gusi yang sehat, mengatur tingkat kolesterol, meningkatkan imunitas dalam tubuh, menurunkan resiko penyakit jantung, antiradang yang melindungi dinding pembuluh darah dan mencegah sariawan (AstawandanKasih, 2008; Puspaningtyas, 2013). Kandungan Vitamin A, D, dan K dalam ciplukan juga dapat menyehatkan mata, memperbaiki metabolisme tubuh, menyehatkan tulang dan gigi, mencegah penyakit degeneratif, dan dapat meningkatkan kesehatan reproduksi (Rachmawati, 2019). MenurutMahany (2016) Buahciplukan juga dapat mengobati penyakit jantung, obatasma, obat tekanan darah, obat stroke, obat kanker, obat kencing manis, serta berkhasiat sebagai penjernih kencing, menurunkan deman, menghilangkan kuning pada bayi, menambah kecerdasan, menghilangkan sakit persendian, menurunkan kolesterol, menambah darah dansebagai penawar racun. Selain yang sudah disebutkan diatas mengenai manfaat dari buah ciplukan, manfaat yang paling penting dari buah ciplukan adalah kandungan polifenol yang dapat menetralkan radikal bebas sekaligus dapat melindungi tubuh daripenyakit degenerative, ciplukan juga dapat mengatasi nyeri, menurunkan berat badan, dan menjaga kesehatan mata (Deviana, 2019; Adiputra., et al, 2020). Manfaat lain dariciplukan seperti yang disebutkan oleh Silalahi (2018) yaitu dapat digunakan sebagai obat cacar, hipertensi, leukemia, hepatitis, rematik, antispasmodik, diuretik, antiseptik, obat penenang, analgesic, anti diabetes mellitus, anti kanker, dan anti mikroba. Tanaman ciplukan dapat dijadikan obat kumur hal ini karena pada daun dan batang ciplukan mengandung banyak polifenol, flavonoid, dan alkaloid yang merupakan senyawa aktif yang memiliki aktivitas antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab terjadinya karies pada gigi (Fitrianti, 2011). Tanama ini perlu diberikan perhatian lebih menginga manfaat yang begitu banyak bagi kesehatan manusia.Penyebaran informasi secara pasif perlu segera dilakukan disertai dengan penelitian penelitian penujang agar kedepannya ciplukan ini bisa menjadi tanaman herbal yang diakui bukan dianggaps ebagai tanaman semak gulma saja. 

Sumber : Adiputra, Metriana, Sukerti. 2020. Toga poni: sistemtanamdanprospeknyabagikelompokwanitatanilebh sari. Procedingsenadimas undiksha:727-736. Astawan, M., Kasih,.2008. KhasiatWarna-WarniMakanan. Jakarta: Penerbit PT GramediaPustakaUtama. Deviana, I., 2019. Rupanya 8 KhasiatIni Yang BikinBuahCiplukan Yang KiniDijualMahal.IDN Times.https://idntimes.com. Fitrianti, D., AS, N., &Karyono, S, S. 2011. EfektivitasEkstrakDaunCeplukansebagaiAntimikrobaterhadapMethicillinResistant.JurnalKedokteranBrawijaya. 26(4): 212-215. Husna, F., Damayanti.,dan Sari. 2019. perbandinganefek anti hipertensi jus ciplukan, mentimun, dankombinasiciplukanmentimunterhadaptekanandatahsistoliktikus yang diinduksiNaCl 8. Mahany, 2016.16 MaanfaatBuahCiplukan. http://dinkes.sumutprov.go.id/v2/berita-371-16-manfaatbuah-cimplukan-.html. Pratiwi, N.S. 2018. Gambaran Kadar Vitamin C padaBuahCiplukan( Physalisangulata L) Studi di DesaCandiMulyoKabupatenJombang) (Doctoral Dissertation, StikesInsanCendekiaMedikaJombang). Puspaninghtyas, D. 2013, The Miracle of fruits. Jakarta: PT. AgroMediaPustaka. Rachmawati, N., 2019. 20 ManfaatBuahCiplukanUntukKesehatan Yang JarangDiketahui. https://m.bola.com. Silalahi M, Nisyawati, Walujo EB, Supriatna J, Mangunwardoyo W. 2015. The local knowledge of medicinal plants trader and diversity of medicinal plants in the Kabanjahe traditional market, North Sumatra, Indonesia. Journal of Ethnopharmacology 175: 432-443. Silalahi M, Nisyawati. 2018. The ethnobotanical study of edible and medicinal plants in the home garden of BatakKaro Sub-ethnic in North Sumatra, Indonesia.Biodiversitas 19(1): 229-238. Silalahi, M. 2018. Physialisperupiana: BahanPangandanBioaktivitasnya. Bioma 14(2):70-78. Sutomo, B., Kurnia, D. 2016. 378 Resep Jus danRamuan Herbal. Jakarta Selatan: PT. KawanPustaka. Hal. 73.